Senin, 24 Desember 2012

Gadis Pemimpi


Gadis Pemimpi

#part 1

Gadis cantik itu sasa namanya, kulitnya putih, matanya sipit, hidungnya mancung,
rambutnya hitam terurai, biasanya dia memakai pita di rambutnya. Teman temannya memanggilnya chabi.

Kkrriiiingggg !!!!  ( alarm berbunyi )

Ku lirik jam beker di atas meja belajarku.

Aduh mati aku ! 05.30, hari ini kan hari penerimaan siswa baru. Ucapku

Dengan cepat aku segera mandi dan menyiapkan perlengkapan untuk MOS. Untunglah
semalam mbak wati membantuku menyiapkan semuanya, seperti membuat topi koboi dari keras asturo. Aku sangat berterima kasih padanya, seandainya enggak ada mbak wati aku selesai bisa sampai jam 22.00.

buku udah, topi udah, nama udah, apalagi yaa ?. Ucapku
oh iya, pita ! hampir aja lupa, hari ini mau pake warna apa ya ?. ucapku sambil mencari pita yang cocok untuk ku pakai hari ini
non, cepet udah ditunggu sama pak wawan. Ucap mbak wati
iya mbak. Jawabku

           Matahari tersenyum manis, memancarkan sinarnya tanpa malu-malu. Aku pun juga kalah sama matahari. Meskipun aku rada rada takut dengan lingkung an baruku di sekolah, tapi aku enggak boleh berfikir negatif tentang sekolah baruku.
          Gerbang pintu masuk sekolah masih terbuka untuk siswa baru. Pasti sebentar lagi upacara pembukaannya dimulai. Ku lihat semua teman baruku sudah menemukan teman baru nya. Aku berjalan menuju bangku di depan ruang kepala sekolah, hanya di situlah bangku yang kosong.
Bangkunya penuh semua ! wah disana masih ada yang kosong. Ucapku sambil bergegas kesana
Ketika aku mau duduk, ada seorang anak perempuan yang ingin duduk disitu. Kami berdua jatuh dari bangku itu.

Aduhhh. Ucapku dan anak perempuan itu
Maaf ya, aku enggak sengaja. Ucapku
Enggak papa kok. Jawabnya
Eh iya, kenalin nama ku sasa. Ucapku sambil mengulurkan tanganku
Namaku Aling. Jawabnya